Rabu, 17 Agustus 2011

My foto





POHON

Allah mengatakan bahwa Islam laksana  pohon yang rindang.Uratnya terhujam ke perut Bumi dan cabangnya menjulang ke langit.Batangnya tempat bersandar, uratnya tempat bersela, daunnya tempat berteduh dikala hujan dan tempat berlindung dikala panas.Buahnya akan di petik dari zaman ke zaman.Bekasnya kekal di dalam tubuh dan jiwa menjadikan hidup bahagia di dunia dan di akhirat nanti.

10 INDUK AKHLAK YANG TERPUJI

1. Ikhlas artinya : Membersihkan maksud dan tujuan bertaqqarub kepada Allah dari berbagai maksud dan niat lain.Atau mengesahkan dan menhkhususkan Allah Azza wa Jalla sebagai tujuan dalam berbuat taat kepada-Nya.
Acuaan : Rasulullah bersabda : “ Allah Azza wa Jalla tidak menerima suatu amal kecuali apabila dilaksanakan dengan ikhlas demi mencari keridhaan-Nya. “ ( HR. Abu Dawud dan Nasa’i )

            2.Syukur adalah : Perasaan yang terus menerus akan budi yang baik dan penghargaan terhadap kebajikan, yang mendorong hati untuk mencintai dan lisan untuk memuji.Atau dengan pengertian lain ialah memuji si pemberi nikmat atas kebaikan yang telah dilakukan-Nya.
Acuan : Allah berfirman : “ Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatu pun, dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan dan hati, agar kamu bersyukur “  ( S.An-Nahl 78 )

            3. Sabar adalah : kekuatan jiwa yang mukmin dan tenang yang yakin akan rahmat Allah dan percaya kepada janji serta keadilan-Nya.Jiwa yang taqwa dan kuat, sanggup mengalahkan dan menguasai nafsunya,sabar dalam menghadapi musibah, dan ridho menerima bagiannya sambil bersyukur dan tersenyum.
Acuan : Rasulullah bersabda : “ Sungguh menakjubkan perkara orang mukmin ! Seluruh perkaranya adalah kebaikan baginya,dan itu tidak dimiliki oleh seorangpun selain orang mukmin. Jika mendapat kesenangan, dia bersyukur dan itu menjadi kebaikan baginya; dan apabila ditimpa kesusahan itu dia bersabar, lalu hal itu menjadi kebaikan baginya “

4. Mahabbah adalah : Satu gejala emosi yang tumbuh dan bergelora dalam jiwa
dan hati manusia , diikuti oleh rasa keinginan dan hasrat yang keras dan meluap terhadap sesuatu hal, yakni Allah SWT.Mencintai Allah adalah tujuan paling utama dari semua tingkatan dan puncak tertinggi dari tingkat pendakian jiwa.
Acuan : Allah berfirman : “ Wahai orang-orang yang beriman, barangsiapa yang murtad diantara kamu dari agama Islam, nanti Allah akan mendatangkan satu kaum yang Allah mencintai mereka dan mereka mencintai Allah, mereka lemah lembut terhadap orang-orang yang beriman tapi keras tegas terhadap orang-orang kafir, berjuang di jalan Allah dan tidak takut akan cercaan orang yang mencerca “ ( S. Al-Maidah 54 )

5. Khauf adalah : cambuk yang di gunakan Allah untuk menggiring hamba-
hamba-Nya menuju ilmu dan amal supaya dengan keduanya itu mereka bias dekat dengan Allah.Jadi manusia yang paling takut kepada Tuhannya ialah manusia yang paling tahu tentang dirinya dan Tuhannya.
            Acuan : Rasulullah bersabda : “ Demi Allah ! Aku adalah orang yang paling tahu tentang Allah diantara kamu, dan paling takut kepada-Nya di antara kamu “

            6. Taubat adalah : Menurut bahasa adalah kembali, dan menurut istilah adalah kembali kepada kesucian setelah berbuat dosa.
Acuan : Allah berfirman : “ Dan barang siapa yang bertaubat dan beramal sholeh sesungguhnya ia bertaubat kepada Allah dengan taubat yang sebenarnya “ ( S. Al-Furqon 71 )

            7. Tawwakal adalah : Benar dan lapangnya hati dalam pasrah dan berpegang teguh pada Allah dalam mencari kebaikan dan kemaslahatan.
Acuan : Rasulullah bersabda : “ Jikalau kamu Tawwakal kepada Allah dan berserah diri sepenuhnya, maka kamu akan mendapat rezeki seperti rezeki burung-burung yang di waktu pagi berada dalam keadaan lapar dan kembali sore dengan perut kenyang “ ( HR. Turmudzy )

8. Zuhud adalah : berpalingnya kehendak atau keinginan dari sesuatu ke sesuatu
yang lebih baik.
            Acuan : Allah berfirman : “ Bahkan kamu mementingkan dunia, padahal akhirat lebih baik dan lebih kekal “ ( S. Al-A’la 16 )

            9. Ridha atas ketetapan Allah adalah : Menerima segala kejadian yang menimpa diri dengan rasa senang, tidak merengut, tidak kesal serta dengan tabah dan dada yang lapang.
Acuan : Hadist Qudsi : “ Dengan nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.Sesungguhnya orang yang tunduk patuh berserah diri kepada Qadha’-Ku, ridha dengan hokum-Ku dan bersabar atas ujian dan cobaan-Ku, niscaya Aku bangkitkan dirinya bersama dengan orang-orang yang mempunyai martabat shidiqiin “ ( HQR. Ad-Dailami )

            10. Dzikrul maut adalah : Ingat mati
Acuan : Rasulullah bersabda : “ Perbanyaklah mengingat kematian, sebab yang demikian itu akan menghapuskan dosa dan menyebabkan timbulnya kezuhudan di dunia “ ( HR. Ibnu Abidun-ya )